Tak bersuara..
Tak bersuara karena memang tak ingin..
Tak ingin.. Itu saja..
Diam..
Sendiri..
Sunyi..
Sepi..
Kemudian senyap..
Tak ada sesuatu yang berarti kecuali hening..
Bukan tak mengerti..
Hanya saja tak ingin..
Diam..
Ini ingin ku..
Tanpa paksa atau hasut dari orang lain..
Diam..
Menghilang..
Menenangkan diri..
Mengendalikan diri..
Diam..
Sekejap saja..
Hingga aku menemukan apa yang harusnya aku mau..
Hingga aku menemukan apa yang aku ingin..
Diam..
Mungkin sulit bagi mu untuk mengerti..
Namun ini lah aku..
Lebih suka diam..
Lebih suka hening..
Diam..
Pilihan terakhir karena aku tak tau lagi apa yang dapat aku lakukan..
Hanya ini..
Diam..
Diam..
Semoga engkau mengerti..
Kelak.. Aku akan bersuara lagi..
Mendengar suara mu, mengomentari semua tingkah mu..
Seperti dulu..
Diam..
Izinkan aku..
Ku berjanji hanya sekejap saja..
Diam..
Ini demi kita..
* * *
*kurang konsentrasi, sehingga hasilnya cuma iniHaduuuuuh..
Besok2 InsyaALLAH lbh baik lagi..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar